Friday, April 19, 2013

Belajar dari Bluebird Group


Pada acara entrepreneur festival yang diadakan tahun 2012 bertempat di epicentrum walk, saya mencoba menceritakan kembali mengenai pandangan dari seorang Noni pornomo mengenai kisah sukses perusahaan tempatnya berkerja. Sekilas profile dari Noni poernomo, beliau adalah seorang eksekutif muda yang bekerja di PT.Blue Bird Group.

Saat ini Ibu Noni poernomo memiliki jabatan sebagai Vice President Business Development (VP). Sebuah pencapaian yang luar biasa bagi seorang wanita sampai pada posisi tersebut. Apalagi di Indonesia dimana wanita masih sedikit yang menduduki posisi top level management pada perusahaan berskala nasional.

Blue bird group adalah perusahaan nasional yang bergerak pada bidang penyediaan jasa transportasi umum. Perusahaan raksasa taksi indonesia ini didirikan pada tahun 1965 oleh Almarhumah Ny. Mutiara Djokosoetono, SH. Pada awal pendiriannya nama perusahaan ini adalah golden bird yang kemudian dikenal sebagai chandra taksi, fokus usahanya adalah menyediakan layanan jasa trasportasi premium yang belum tersedia pada saat itu. Para jurnalis asing dan turis dari luar negeri kerap menggunakan jasa sewa mobil ini apabila mengunjungi kota jakarta, sehingga pada tahun 1971 gubernur DKI Jakarta Ali sadikin memberikan ijin perusahaan pengelolaan taksi. Saat ini blue bird memiliki 21.000 armada taksi dengan 26.000 pengemudi dan 6000 karyawan yang tersebar diseluruh indonesia.

Pada even woman entrepreneur ini ibu noni berbagi kiat sukses bagaimana menjadi seorang woman entrepeneur. Berikut ini tips dari ibu Noni :
  1. Seorang woman entrepeneur suka atau tidak akan dihadapkan pada tiga peranan yang penting yaitu : wanita sebagai enterpreneur, wanita sebagai family member ( Ibu rumah tangga, istri , anak),wanita sebagai diri sendiri.
  2. Wanita enterpreneur harus dapat memainkan peran yang optimal untuk ketiga posisi diatas sebagai sebuah tantangan. Tantangan untuk bisa mengatur dan menempatkan diri dengan baik sehingga bisa meraih sukses pada ketiga peran tersebut.
  3. Ibu Noni juga berpesan kepada calon woman enterpreneur, bahwa “ Tidak ada kesuksesan yang bisa didapat dengan cara instan ”. Semua kesusksesan harus melalui proses naik turun, halangan dan rintangan,
  4. Pada saat menghadapi rintangan, jatuh bangun sedalam dalamnya, kegagalan, keterpurukan. woman enterpreneur harus bisa bangkit dari kegagalan tersebut.
  5. Faktor terbesar penyebab keberhasilan dan kegagalan adalah faktor dari diri sendiri, oleh sebab itu bangunlah motivasi yang kuat dalam diri sendiri untuk bangkit dari kegagalan dan meraih kesuksesan.

Dalam kesempatan tersebut ibu noni juga memperkenalkan sebuah buku yang berjudul “Sang Burung Biru”. Peluncuran buku ini bertujuan untuk memberi inspirasi kepada para enterpreneur. Sang Burung Biru menuturkan tentang kisah sukses perusahaan bluebird, bagaimana bluebird menghadapi halangan rintangan, jatuh bangun pada saat pendiriannya hingga menggapai sukses seperti saat ini.

Buku ini bagus dibaca oleh para calon enterpreneur, CEO, Karyawan dan siapapun yang tertarik dengan management perusahaan bluebird.

Apa yang membedakan blue bird group dengan perusahaan jasa transportasi lainnya ?

Blue bird group meyakini bahwa perusahaanya bukan hanya merupakan perusahaan transportasi, tetapi bluebird merupakan Perusahaan Jasa Transportasi. Diferensiasi produk bluebird adalah bagaimana bluebird memberikan jasa pelayanan yang berbeda dibandingkan dengan perusahaan transportasi lainnya. Guna memberikan jasa pelayanan yang terbaik dan berbeda dibandingkan pesaing, maka managemen bluebird berupaya untuk terus melakukan inovasi.

Inovasi yang dilakukan oleh managemen bluebird meliputi :
  1. Inovasi dibidang Produk
  2. Inovasi dibidang Proses
  3. Inovasi dibidang People managemen.

Strong point dari bluebird group adalah People Managemen.
Bagaimana managemen bluebird memandang dan memperlakukan setiap individu yang ada didalam perusahaannya, baik pengemudi maupun staff karyawannya sebagai internal customer bluebird sendiri.

Management bluebird berusaha memberikan kepuasan kepada internal customer dalam hal ini para pengemudi dan karyawannya, sehingga diharapkan kepuasan yang didapat oleh internal customer juga dapat ditularkan kepada eksternal customer berupa memberikan pelayanan terbaik dan kepuasan kepada setiap pelanggan pengguna jasa taksi bluebird.

People manajemen yang diterapkan  selama 40 tahun oleh Bluebird group sudah teruji dan terbukti membawa kesuksesan bagi perusahaan. Bluebird  sukses memberikan kepuasan kepada internal dan eksternal customernya.

Setelah membaca kisah diatas, apakah anda merasa terinspirasi. jikalau ingin lebih detail mengetahui kisah sukses bluebird group ini silahkan anda mencari buku Sang Burung Biru ditoko buku terdekat. Untuk para enterpreneur dan calon enterpreneur, para pemimpin perusahaan jikalau anda ingin meraih sukses maka terapkanlah kiat sukses people managemen dari bluebird ini niscaya perusahaan andapun akan meraih kesuksesan besar untuk jangka waktu yang lama. amiin 3x.

Salam
PQ




No comments:

Post a Comment